Saat ini kain batik mangrove Surabaya sedang mengalami kemajuan yang sangat pesat :

Selain sudah jadi kain batik khas surabaya yang bisa di patenkan

pemasaran kain batik mangrove Surabaya ini sudah beredar ke luar daerah

Bahkan penjualannya sudah sampai di singapura.

Insya allah kini sedang dipasarkan, kain batik mangrove Surabaya ini mulai di pasarkan ke california, Canada, dan Australia.

Berbagai macam Keunikan kain Batik Mangrove surabaya:

Dalam proses pembuatan kain batik mangrove Surabaya ini memang sangat berbeda dengan kain batik pada umumnya. Kain batik mangrove Surabaya ini proses pembuatannya dan bahan-bahan bakunya berasal dari unsur mangrove sendiri. Selain itu bentuk corak designnya juga berbentuk mangrove.

Proses pewarnaan kain batik mangrove Surabaya ini dikerjakan dengan alami

Untuk proses perebusan warna dibutuhkan waktu selama kurang lebih sepuluh hari

dan bahan pewarnaan kain batik mangrove Surabaya sebagian kecil dari limbah mangrove itu sendiri,

Bahan pewarnaannya yaitu kaliptropis, bin taro, pah, bringtonia, helgua gimnoriya.

Bahan-bahan pewarnaan kain batik mangrove Surabaya merupakan berasal dari limbah pohon mangrove Yang dibuat menjadi sirup, namun juga masih bisa digunakan menjadi pewarna batik. Darai pewarna limbah pohon mangrove tersebut kemudian di ambil dengan canting.

Kemudian saat pembuatan batik, para pengrajin batik menggunakan kuas kecil sebagai alat untuk melukis gambar pada kainnya.Kuas di gunakan sebagai sarana untuk membatik tidak lain agar menghemat malam.

Saat ini kain batik mangrove Surabaya sedang mengalami kemajuan yang sangat pesat :

Selain sudah jadi kain batik khas surabaya yang bisa di patenkan

pemasaran kain batik mangrove Surabaya ini sudah beredar ke luar daerah

Bahkan penjualannya sudah sampai di singapura.

Insya allah kini sedang dipasarkan, kain batik mangrove Surabaya ini mulai di pasarkan ke california, Canada, dan Australia.

Berbagai macam Keunikan kain Batik Mangrove surabaya:

Dalam proses pembuatan kain batik mangrove Surabaya ini memang sangat berbeda dengan kain batik pada umumnya. Kain batik mangrove Surabaya ini proses pembuatannya dan bahan-bahan bakunya berasal dari unsur mangrove sendiri. Selain itu bentuk corak designnya juga berbentuk mangrove.

Proses pewarnaan kain batik mangrove Surabaya ini dikerjakan dengan alami

Untuk proses perebusan warna dibutuhkan waktu selama kurang lebih sepuluh hari

dan bahan pewarnaan kain batik mangrove Surabaya sebagian kecil dari limbah mangrove itu sendiri,

Bahan pewarnaannya yaitu kaliptropis, bin taro, pah, bringtonia, helgua gimnoriya.

Bahan-bahan pewarnaan kain batik mangrove Surabaya merupakan berasal dari limbah pohon mangrove Yang dibuat menjadi sirup, namun juga masih bisa digunakan menjadi pewarna batik. Darai pewarna limbah pohon mangrove tersebut kemudian di ambil dengan canting.

Kemudian saat pembuatan batik, para pengrajin batik menggunakan kuas kecil sebagai alat untuk melukis gambar pada kainnya.Kuas di gunakan sebagai sarana untuk membatik tidak lain agar menghemat malam.

grosir kain batik mangrove surabaya

Dalam proses pembuatan kain batik mangrove Surabaya ini memang sangat berbeda dengan kain batik pada umumnya. Kain batik mangrove Surabaya ini proses pembuatannya dan bahan-bahan bakunya berasal dari unsur mangrove sendiri. Selain itu bentuk corak designnya juga berbentuk mangrove.

Proses pewarnaan kain batik mangrove Surabaya ini dikerjakan dengan alami

Untuk proses perebusan warna dibutuhkan waktu selama kurang lebih sepuluh hari

dan bahan pewarnaan kain batik mangrove Surabaya sebagian kecil dari limbah mangrove itu sendiri,

Bahan pewarnaannya yaitu kaliptropis, bin taro, pah, bringtonia, helgua gimnoriya.

Bahan-bahan pewarnaan kain batik mangrove Surabaya merupakan berasal dari limbah pohon mangrove Yang dibuat menjadi sirup, namun juga masih bisa digunakan menjadi pewarna batik. Darai pewarna limbah pohon mangrove tersebut kemudian di ambil dengan canting.

Kemudian saat pembuatan batik, para pengrajin batik menggunakan kuas kecil sebagai alat untuk melukis gambar pada kainnya.Kuas di gunakan sebagai sarana untuk membatik tidak lain agar menghemat malam.

Dalam proses pembuatan kain batik mangrove Surabaya imi, satu bentuk gambar atau design hanya di buat satu orang. Cara tersebut dilakukan agar kain batik mangrove Surabaya ini terkesan lebih ekslusif dan lebih terjamin kerapian pembuatannya. Oleh sebab itu setiap orang pengrajin kain batik mangrove Surabaya dibekali 44 design pakem yang tentunya sudah di patenkan.

Setelah itu setiap pengrajin mengembangkan design batik sesuai dengan daya nalarnya masing-masing, Sehingga corak dan bentuk design kain batik sesuai dengan design yang di buat oleh seorang  pengrajin batik dengan pengrajin batik lainnya akan berbada.

Hal yang membedakan kain batik mangrove Surabaya ini dengan kain batik mangrove lainnya adalah dari segi warnanya, Walau gambar kain batik berbeda warna bisa di tentukan atau di ubah sesuai dengan keinginan si pengrajin batik

Namun warna gambar kain batik mangrove mengalami gradasi.

Gradasi warna gambar kain batik mangrove itulah yang menentukan design batik

Karena warna gambar kain batik yang tidak bisa di atur itulah yang membuat corak kain batik mangrove menjadi khas dan unik.

Dalam proses pembuatan kain batik mangrove Surabaya ini memang sangat berbeda dengan kain batik pada umumnya. Kain batik mangrove Surabaya ini proses pembuatannya dan bahan-bahan bakunya berasal dari unsur mangrove sendiri. Selain itu bentuk corak designnya juga berbentuk mangrove.

Proses pewarnaan kain batik mangrove Surabaya ini dikerjakan dengan alami

Untuk proses perebusan warna dibutuhkan waktu selama kurang lebih sepuluh hari

dan bahan pewarnaan kain batik mangrove Surabaya sebagian kecil dari limbah mangrove itu sendiri,

Bahan pewarnaannya yaitu kaliptropis, bin taro, pah, bringtonia, helgua gimnoriya.

Bahan-bahan pewarnaan kain batik mangrove Surabaya merupakan berasal dari limbah pohon mangrove Yang dibuat menjadi sirup, namun juga masih bisa digunakan menjadi pewarna batik. Darai pewarna limbah pohon mangrove tersebut kemudian di ambil dengan canting.

Kemudian saat pembuatan batik, para pengrajin batik menggunakan kuas kecil sebagai alat untuk melukis gambar pada kainnya.Kuas di gunakan sebagai sarana untuk membatik tidak lain agar menghemat malam.

Dalam proses pembuatan kain batik mangrove Surabaya imi, satu bentuk gambar atau design hanya di buat satu orang. Cara tersebut dilakukan agar kain batik mangrove Surabaya ini terkesan lebih ekslusif dan lebih terjamin kerapian pembuatannya. Oleh sebab itu setiap orang pengrajin kain batik mangrove Surabaya dibekali 44 design pakem yang tentunya sudah di patenkan.

Setelah itu setiap pengrajin mengembangkan design batik sesuai dengan daya nalarnya masing-masing, Sehingga corak dan bentuk design kain batik sesuai dengan design yang di buat oleh seorang  pengrajin batik dengan pengrajin batik lainnya akan berbada.

Hal yang membedakan kain batik mangrove Surabaya ini dengan kain batik mangrove lainnya adalah dari segi warnanya, Walau gambar kain batik berbeda warna bisa di tentukan atau di ubah sesuai dengan keinginan si pengrajin batik

Namun warna gambar kain batik mangrove mengalami gradasi.

Gradasi warna gambar kain batik mangrove itulah yang menentukan design batik

Karena warna gambar kain batik yang tidak bisa di atur itulah yang membuat corak kain batik mangrove menjadi khas dan unik.